Bagaimana Syarat - Syarat Membuat Bisnis / Perusahaan IPO dan Proses IPO? Cek Disini
Apa Kabar para pembaca ? Selamat datang di web goipo.web.id, dimana Anda bisa mendapatkan solusi terkait masalah IPO yang sedang Anda hadapi. Jika Anda belum tahu apa itu IPO, Anda dapat membaca artikel kami sebelumnya yang berjudul Mengenal Apa Itu IPO, Definisi IPO dan Pengertian IPO Adalah,. Anda bisa klik link yang tersedia untuk memeriksanya sekarang. Click! Kembali lagi kepada topik yang kita bahas kali ini mengenai Syarat dan Proses Perusahaan Untuk IPO, meskipun pertamanya akan sedikit sulit, terutama untuk Anda yang tidak terlalu paham, tim kami yakin bahwa semua ini bisa dipelajari bila Anda niat untuk mempelajarinya. Jadi tanpa basa-basi, let’s go!
Setidaknya ada tiga persyaratan untuk IPO (Initial Public Offering) bagi suatu perusahaan. Persyaratan ini akan menjadi dasar penting sebelum perusahaan resmi diluncurkan.
Seperti diketahui, banyak perusahaan berlomba-lomba untuk mengeluarkan saham IPO. Tentu saja, ada persyaratan tertentu bagi perusahaan untuk IPO. Apakah mereka Lihat penjelasannya:
1. Struktur manajemen perusahaan yang terorganisir dan lengkap
Syarat perusahaan untuk IPO pertama adalah memiliki struktur manajemen yang baik. Oleh karena itu, Anda harus merinci struktur kepengurusan mulai dari perusahaan yang berstruktur PT (Perseroan Terbatas), dengan komisaris independen, memiliki komite dan audit internal, dan mengisi posisi sekretaris perusahaan.
2. Pemenuhan akuntansi dan keuangan
Selain itu, Anda harus memenuhi persyaratan, yaitu periode minimum operasi perusahaan, yaitu satu tahun. Untuk itu, akuntansi dan perhitungan keuangan harus diatur dan dikelola dengan baik. Termasuk tidak boleh kalah selama dua tahun terakhir.
3. Batas minimal saham IPO yang ditawarkan
Selain itu, syarat terakhir adalah jumlah saham IPO yang bisa dibeli publik. Dengan batas minimal 150 juta lembar saham. Bila jumlah pemegang saham 500 pihak atau lebih. Itu sebabnya harga saham minimal Rp 100 atau lebih.
Proses IPO
Selain kondisi di atas. Tentunya ada beberapa prosedur yang perlu dilakukan dan dipenuhi dalam IPO, yaitu sebagai berikut.
1. Pertemuan penuh kerja keras
Langkah pertama adalah menggelar due diligence meeting, yakni pertemuan penting dengan emiten untuk membahas usulan IPO perusahaan. Beberapa pihak tersebut antara lain perusahaan efek, pemegang saham, penilai aset perusahaan, penasihat hukum dan auditor.
2. Paparan publik
Selain itu, proses IPO merupakan keterbukaan informasi publik, yang merupakan bentuk penerimaan publik atas pengungkapan perusahaan melalui saham IPO. Hal ini dilakukan agar publik mengetahui bahwa perusahaan sedang membuka peluang IPO saham.
Dalam hal ini, perusahaan IPO harus mempresentasikan rencana pertumbuhan dan perkembangan perusahaan serta potensi keuntungannya.
3. Konstruksi buku
Tahap ketiga adalah book-packing, yaitu tahap penawaran yang dilakukan oleh investor yang berminat menanamkan modalnya di perusahaan IPO. Penawaran berisi jumlah saham, harga dan sebagainya.
4.Daftar Harga
Ketika daftar harga akhir. Setelah mengetahui berapa banyak investor yang tertarik dengan saham tersebut. Perusahaan dapat menentukan harga jual saham. Harga jual saham tergantung pada penawaran saham dan investor. Sedangkan penanggung jawab penetapan harga jual saham tersebut berada di tangan perusahaan efek. Setelah harga jual telah ditentukan, langkah selanjutnya adalah menyerahkan hasilnya kepada perusahaan penerbit untuk disetujui.
Itulah beberapa persyaratan perusahaan untuk IPO dan prosesnya. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.